BERBURU LEBAH MADU TRIGONA KLANCENG

                                                                                                                      Assalamu’alaikum. Wr. Wb

Ilmu Pertanian Alam |Salam petani muda Indonesia. Sedikit pengalaman akan lebih berarti jika berbagi.

Pembahasan kita kali ini tentang berburu lebah madu trigona klanceng.

Trigona atau yang lebih dikenal dengan banyak orang dengan nama klanceng, lanceng,atau klulut merupakan jenis lebah yang sudah banyak diternakkan oleh para peternak lebah. Bentuknya lebih kecil dari jenis lebah madu apis dan sifatnya yang tidak menyengat menjadi daya tarik tersendiri bagi beberapa orang untuk memeliharanya.

Untuk jenis-jenis trigona sebenarnya cukup banyak. Terkhusus kali ini kita akan bahas tentang trigona leaviceps.

Memeliharanya cukup mudah dan menyenangkan. Selain tidak menyengat, leaviceps juga dapat mencari makannya sendiri. Tidak perlu mencarikkannya pakan, kita hanya cukup menyediakan pakannya saja dengan cara banyak menanam jenis- jenis bunga atau tumbuhan disekitar penangkaran kita.

Untuk manfaat dari madu trigona leaviceps sendiri sudah tidak diragukan lagi, bahkan beberapa orang lebih mencari madu jenis trigona karena khasiatnya.

Rasa madunya juga berbeda dengan rasa dari madu lebah apis yang biasanya manis. Madu trigona cenderung memiliki rasa yang asam.

Bentuk kotak untuk rumahnya juga lebih simple. Karena trigona tidak membutuhkan frame atau bingkai – bingkai didalam kotak rumahnya. Cukup dengan membuat kotak ukuran 20 x 40 dan sekat tengah sekitar 15 cm untuk depan dan sekitar 25 cm untuk belakang, serta dingin depan dan dinding sekat diberi lubang tempat sunngutnya.

Beberapa sahabat tani juga yang hanya menggunakan kotak ukuran 20 x 20 dan tinggi 40 tanpa sekat. Biasanya karena akan menggunakan toping pada bagian atasnya.

Perburuan biasanya kami dan sahabat tani lakukan dengan memasuki daerah – daerah hutan dan semak. Dapatnya juga bermacam-macam, ada yang di batang kayu, bambu, sejenis pakis dan paling banyak kami temui didalam rumah-rumah semut angkrang.Cirinya ditandai dengan adanya sungut yang keluar dari celah rumah semut.

Untuk tempatnya sendiri tiap- tiap daerah berbeda. Bahkan didaerah perkotaan kita sering temui di tiang- tiang listrik bahkan di tembok atau dinding rumah.

Pemindahan ke kotak juga cukup mudah. Jika kita temui didalam batang bambu, maka tinggal belah dan langsung pindahkan trigona kedalam kotak yang sudah kita buat tadi.

Jika kita temui didalam batang kayu, maka tinggal potong sekitar satu atau setengah meter batang kayu tersebut, dan langsung jadikan batang kayu tadi sebagai tempat tinggal trigona di penangkaran kita. Jika batang kayu terlalu besar dapat ditipisi tiap - tiap sisinya dan hati - hati jangan sampai mengenai rumah trigonanya.

Bagian atas batang kayu yang bolong ditutup rapat sementara dengan papan dan dialasi plastik transparan sebelum nanti akan kita pasangin topingnya.

trigona yang kita dapatkan juga biasanya sudah ada madunya didalam tempat - tempat madunya.

Itulah pengalaman kami sebagai kelompok pegiat lebah madu MAKOTA dalam mendapatkan trigona dengan cara berburu. Selamat mencoba dan Terima kasih.

wassalam.